Sulsel (Bumi1.com) Rea – rea begitulah orang biasa menyebut nama kampung kecil, di wilayah administratif Pemerintahan Kelurahan Putabangun, Kecamatan Bontoharu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.
Sebuah kampung terpencil di pelosok, Kelurahan Putabangung, memiliki sederet potensi sumberdaya alam (SDA) yang tersembunyi di sisi timur, Kota Benteng.
Yang terbagi atas enam cluster potensi, terdiri dari anak sungai, perbukitan, pantai, air terjun komba, obyek wisata sejarah, dan agro wisata buah. Kampung Rea rea juga menjanjikan prospek dan masa depan yang lumayan cerah dalam mendukung pertumbuhan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat setempat.
Hal tersebutlah juga membutuhkan kesadaran warga untuk mulai bangkit berbenah serta melakukan penataan lokasi obyek dan daya tarik wisata (ODTW) yang dimiliki Kampung rea rea.
Namun sayang, karena serapan potensi Kampung rea-rea, belum sepenuhnya bisa tereksplorasi dan dipromosikan secara terbuka ke ruang publik dengan mengingat serta mempertimbangkan kendala tekhnis keterbatasan fasilitas jaringan komunikasi yang dilatar belakangi oleh belum tersedianya dukungan instalasi jaringan telefon selular.
Mimpi dan harapan terpendam yang sudah puluhan tahun diidam-idamkan oleh warga Kampung rea-rea. Hal ini dikatakan Kepala Lingkungan Dongang-Dongang, Muhammad Arasa kepada Wartawan, Jum’at (27/05/2022) siang.
Muhammad berharap agar kedepan dapat dibantu seperti fasilitasi dari Pemerintah. Anggota DPRD serta pihak instansi terkait bisa menjembatani harapan warga untuk membantu meyakinkan pihak perusahaan penyedia layanan komunikasi telefon selular untuk membangun fasilitas tower di Kampung rea-rea.
Diharapkan, kedepan akan ada operator perusahaan penyedia layanan komunikasi telefon selular yang melirik dan berinisiatif untuk ikut berkontribusi mewujudkan seruan warga kampung rea-rea untuk bisa memiliki dan menikmati tower telefon selular. (Fadly)
